ALUR PIKIR PEMRAKARSA YAYASAN PENDIDIKAN DWINA AL-BUKHARY

Authors

  • Suryatik STIT Al-Bukhary Labuhanbatu
  • Dwina Putri STIT AL-BUKHARY LABUHANBATU
  • Paramita Ritonga Mahasiswa PIAUD STIT AL-BUKHARY LABUHANBATU
  • Sartika Romaito Dalimunthe Mahasiswa PGMI STIT AL-BUKHARY LABUHANBATU

Keywords:

Alur Pikir, Pemrakarsa Yayasan, Dwina Al-Bukhary.

Abstract

Perkembangan peradaban ditengah-tengah masyarakat dipengaruhi oleh latar
belakang pemikir dan tokohnya. Jika pemikir dan tokohnya melandasi ilmunya dengan
agama maka akan lahirlah pengembang peradaban yang religious dan syariah, jika
pemikir dan tokohnya didasari oleh akal semata dengan mengesampingkan wahyu,
maka akan lahirlah pengembang kebudayaan yang bersumber dari budaya.
Perkembangan Islam terus melaju di dunia secara internasioanal, namun tetap
mengungkap permasalahan yang bersifat local. Dalam kajian ini penulis mengambil suatu
daerah ujung di Provinsi Sumatera Utara yaitu Kabupaten Labuhanbatu. Perkembangan
Pendidikan di Kabupaten Labuhanbatu yang cukup pesat mulai dari Pendidikan anak usia
dini dengan play group, rumah tahfizh, Raudhatul Athfal, Taman Kanak-kanak, Pondok
Pesantren, Sekolah dan Madrasah mulai dari tingkat dasar sampai dengan tingkat menengah
dan atas bahkan perguruan tinggi dalam berbagai bentuk seperti akademi, sekolah tinggi
dan universitas. Salah satu tokoh di daerah tersebut adalah sebagai pemrakarsa Yayasan
Pendidikan dwina Al-Bukhary yaitu Doktor Haji Bukhari Iskandar

Beliau sejak muda telah
berkecimpung dalam dunia Pendidikan
baik sebagai guru/dosen maupun
pimpinan mulai dari sekolah dasar
sampai perguruan tinggi. Aktif sebagai
nara sumber seminar workshop bidang
Pendidikan, beliau memprakarsai
pendirian Yayasan Pendidikan Dwina
Al-Bukhary di Kabupaten Labuhanbatu
yang mengelola Pendidikan madsarah,
sekolah dan perguruan tinggi. Gaya
berpikir menggabungkan antara
Pendidikan umum dan agama, dan
pada tahun 2003 beliau dianugerahi
sebagai pembangun Pendidikan
dan tokoh pendidikan Kabupaten
Labuhanbatu.
Pendidikan formal yang diikuti
semasa di Pendidikan dasar dan
menengah adalah bidang Agama
Islam, setelah di perguruan tinggi
beliau menekuni pendidikan dibidang
konseling dan manajemen dan untuk
program doctor menekuni bidang
Pendidikan Agama Islam. Hal ini
mendorong beliau mempunyai alur
piker dengan konsep Pendidikan Islam.
Bukhari Iskandar dikenal sebagai
orang yang mempunyai semangat yang
tinggi untuk menggapai cita-cita dan
dengan keyakinannya beliau nemulai
kerjanya dengan motto Semangat,
Belajar, Berbuat dan ikhlas (SBBI).
Usaha dan doa yang diyakininya akan
membawa keberhasilan, keyakinannya
itu tampak tertanam dalam jiwanya
yang pantang menyerah.
Terdapat beberapa pengaruh
yang turut mewarnai pemikiran
Bukhari Iskandar adalah pengaruh
Pendidikan keluarga yang terbiasa
membantu mengajar mengaji di langar
(surau) tempat orang tuanya mengajar
mengaji anak-anak dan orang tua
di sekitar masyarakat itu, dan pada
masa mudanya ia telah menunjukkan
kecenderungan untuk menekuni
bidang Pendidikan dengan mengajar
di Madrasah Al-Washliyah, sehingga
ia memperdalami ilmu pengetahuan
bidang Pendidikan yang didasari
agama dan juga sebagai konselor yang
profesional. Sebagai seorang doctor
alumni Universitas Ibn Khaldun
Bogor yang memiliki pengetahuan
bidang Pendidikan agama memiliki
pemgalaman mengajar mulai dari
guru sekolah dasar sampai perguruan
tinggi, pengalaman sebagai pimpinan
dan pengalaman berwiraswasta
dalam dunia Pendidikan serta aktif
dalam organisasi keagamaan seperti
Al-Jam’iyatul Washliyah dan unsur
Pimpinan di Majelis Ulama Indonesia
Kabupaten Labuhanbatu. Dengan
demikian Bukhari Iskandar terbiasa
dengan penalaran logis berdasarkan
Pendidikan psikologi dan Pendidikan
agama Islam, tetapi juga mencakup
bidang-bidang yang menjadi
perhatian masyarakat

Downloads

Published

11-12-2022

How to Cite

Suryatik, Dwina Putri, Paramita Ritonga, & Sartika Romaito Dalimunthe. (2022). ALUR PIKIR PEMRAKARSA YAYASAN PENDIDIKAN DWINA AL-BUKHARY. Tarbiyah Bil Qalam : Jurnal Pendidikan Agama Dan Sains, 6(1). Retrieved from https://ejurnal.stita.ac.id/index.php/TBQ/article/view/71